Selasa, 12 Maret 2013

Umum

25 Tips Medical Check Up

tips medical check up
Foto: Getty Images
Beberapa hal perlu dipahami sebelum melakukan medical check up (MCU). Berikut penjelasan dr. Idama Opposunggu, Head of Medical Check Up, Siloam Hospital, Kebon Jeruk, Jakarta.
- Mencegah tentu jauh lebih baik daripada mengobati. Mengingat sehat itu penting dan mahal, maka mencegah penyakit dengan rutin melakukan deteksi dini melalui medical check up  (MCU) sangat disarankan.
- MCU pada dasarnya bukanlah pemeriksaan yang baru dapat dilakukan ketika muncul keluhan, melainkan sebuah pemeriksaan yang sebaiknya rutin dilakukan. MCU dapat dilakukan sesuai usia dan riwayat kesehatan. Ada juga yang memerlukan kontrol rutin, seperti diabetes, hipertensi, atau gangguan prostat.
- Selama MCU dilakukan paling sering setahun sekali, maka pengecekan komprehensif ini tidak memiliki efek samping. Justru banyak manfaat yang didapat dengan mengetahui kondisi tubuh secara menyeluruh.
- Faktanya, insiden penyakit berisiko tinggi seperti jantung atau kanker kini sudah semakin banyak menyerang mereka yang berusia lebih muda. Maka, MCU sebaiknya mulai rutin dilakukan ketika telah menginjak usia 30 tahun.
- Sementara ketika usia Anda di bawah 30 tahun pun, jangan sampai menunggu ada keluhan. Periksakan tubuh secara menyeluruh agar hal-hal yang perlu diperbaiki dapat segera diketahui. Hanya saja, meski dibolehkan, selama tak ada keluhan yang harus ditindaklanjuti, Anda belum wajib melakukan MCU setahun sekali.
- Pada usia di atas 30 tahun, untuk menjaga perkembangan kesehatan tetap terpantau, idealnya Anda melakukan MCU secara berkala sekitar 1-2 tahun sekali.
- Mengingat kesehatan begitu penting dan tak ternilai harganya, sebaiknya pilih tempat MCU yang sudah dikenal memiliki pelayanan profesional, memiliki standarisasi yang teruji, sehingga akan memberikan hasil pemeriksaan yang akurat.
- Beberapa tempat MCU menyediakan paket-paket yang dapat dipilih berdasarkan kebutuhan. Untuk mendapatkan pemaparan yang komprehensif, ada baiknya memilih paket dengan pemeriksaan kondisi tubuh secara menyeluruh terlebih dahulu. Apabila sudah diketahui ada keluhan, maka dapat segera ditindaklanjuti.
- Apabila orangtua diketahui memiliki penyakit yang dapat diturunkan secara genetik, Anda bisa memilih paket MCU rutin sesuai dengan keluhan atau penyakit yang diderita. Misalnya, Anda hanya ingin periksa untuk deteksi diabetes atau jantung koroner, biasanya tempat MCU menyediakan paket-paket khusus untuk itu.
- Pilih dengan cermat paket-paket MCU yang disediakan pusat-pusat pelayanan kesehatan. Paket tersebut umumnya memberikan harga yang lebih terjangkau. Meski demikian, pastikan paket pemeriksaan tersebut tetap berkualitas dan akurat.
- Di lain pihak, paket-paket MCU dengan harga lebih rendah umumnya memerlukan waktu pemeriksaan yang lebih lama. Karena harganya yang murah, permintaan pun jadi meningkat. Biasanya, hasil pemeriksaan baru dapat diterima setelah tiga hari.
- Sehari sebelum melakukan MCU, Anda harus berpuasa selama 12 jam. Dianjurkan terakhir makan pukul 8 malam dan puasa hingga pukul 8 pagi. Ketika diambil darah untuk tes laboratorium, peserta MCU boleh minum air putih secukupnya. Sementara jika ada pemeriksaan untuk pencernaan, seperti endoskopi, dianjurkan untuk melakukan persiapan sesuai prosedur yang ditetapkan khusus oleh bagian endoskopi.
- Pasangan yang hendak menikah sangat dianjurkan untuk melakukan MCU terlebih dahulu. Tujuannya adalah agar keduanya mengetahui status kesehatan diri sendiri dan pasangan, sehingga dapat mencegah dan mengobati penyakit yang ada.
- Pemeriksaan sebelum menikah juga dapat menentukan persiapan seperti apa yang harus dilakukan sebelum suami dan istri berencana memiliki keturunan.
- Ada beberapa penyakit yang bisa diturunkan karena perkawinan, misalnya thalassemia . Ini dapat dicegah apabila sebelumnya penyakit tersebut diketahui. MCU juga dapat mencegah infeksi virus Toxoplasma, Rubella, Citomegalovirus dan Herpes yang bisa mengganggu pertumbuhan janin.
- Pemeriksaan Pap Smear untuk deteksi dini kanker leher rahim sebaiknya dilakukan satu kali dalam satu tahun pada parempuan yang sudah melakukan hubungan intim.
- Sementara untuk perempuan yang belum pernah melakukan hubungan intim, pemeriksaan Pap Smear tidak diperlukan. Bagi mereka, sebaiknya melakukan vaksinasi yang dapat mencegah kanker serviks.
- Pemeriksaan yang juga perlu bagi perempuan adalah deteksi dini kanker payudara. Untuk perempuan berusia 35 tahun ke atas, USG payudara dan mamografi harus mulai dilakukan secara berkala.
- USG dan mamografi merupakan pemeriksaan yang saling menunjang untuk mengetahui diagnosis kanker payudara. Ketika usia Anda lebih dari 35 tahun, sebaiknya lakukan kedua cara tersebut, karena masing-masing memiliki spesifikasi tersendiri.
- Sementara untuk perempuan yang berusia di bawah 30 tahun, sebaiknya sudah mulai rutin melakukan pemeriksaan payudara sendiri (SADARI) sejak usia 20 tahun.
- Perempuan yang telah memasuki masa menopause  sebaiknya juga menyertakan pemeriksaan tulang pada daftar MCU yang akan diambil.
- Pada pria berusia di atas 40 tahun, pemeriksaan yang terhitung wajib adalah Prostate Spesific Antigen  (PSA) Screening  sebagai deteksi dini kanker prostat melalui tes darah.
- Pemeriksaan saat MCU umumnya dilakukan selama 3-6 jam, tergantung paket yang dipilih. Hasil akhirnya akan diberikan dalam bentuk laporan tentang kondisi kesehatan, dilengkapi saran yang sebaiknya dilakukan untuk mengoptimalkan kesehatan.
- Ketika hasil MCU telah diterima, perhatikan benar-benar dan minta petunjuk dokter apabila Anda kurang memahami laporan kondisi kesehatan tersebut.
- Untuk memaksimalkan manfaat MCU, jangan sampai Anda abai ketika hasil pemeriksaan telah rampung. Ikuti saran pengobatan yang disampaikan dokter. Jangan lupa untuk terus mengecek perkembangan kesehatan Anda.

0 komentar: